Tahun Ini Ngawi Kecolongan Adipura
News, Ngawi, Pemerintahan, Utama 09.35
Pihak Pemkab ngotot, bahwa kegagalan menyematkan Label Adipura di kabupaten Ngawi ini lebih dikarenakan Jumlah Kuota Nasional yang menurun. Alasannya, Pada tahun 2010 lalu, porsi yang tersedia sebanyak 140 Kabupaten/Kota, namun ditahun 2011 hanya sejumlah 63 Kabupaten/Kota saja.
Lantaran kurangnya persiapan pada 60 titik sistim penilaian Adipura, Kabupaten Ngawi tahun ini terpaksa gigit jari tidak mendapatkan prestasi sebagai kota yang bersih. Permasalahan tersebut membuat wakil rakyat angkat bicara, Budi Purwanto, Ketua Komisi IV DPRD Ngawi. Budi Purwanto menyayangkan passing grade atau batas minimum penilaian Adipura menurutnya Ngawi sudah berusaha maksimal dengan menyuguhkan tata kota yang natural. ‘’Jadi kita tidak perlu saling menuding menyalahkan siapapun, akan tetapi kita juga harus segera menata kembali para pedagang kaki lima di area alun-alun yang mulai menjamur’’ terang Budi Purwanto. Tambahnya, meskipun Ngawi tahun sebelumnya mendapatkan piala Adipura dan saat ini gagal bukan halangan tahun berikutnya. ‘’Kita semua optimis pasti tahun depan kita dapatkan piala kebersihan tersebut’’ pungkas Budi Purwanto.
Sementara, pihak pemkab juga punya dalih dengan kegagalan Adipura lepas tangan pasalnya kuota nasional pada tahun 2010 ada 140 kabupaten/kota akan tetapi tahun ini menyusut 63 daerah meskipun Jawa Timur secara umum menyabet Adipura terbanyak. Kepala Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Ngawi, Yulianto Kusprasetyo, pihaknya sudah mempersiapkan bahan evaluasi untuk tahun depan. Menurut Yulianto misalkan dilokasi RSUD dr Soeroto mengenai Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dimana untuk saat ini masih menggunakan sistim open dumping untuk tahun 2012 pihaknya berupaya memakaim sitim sanitary refill. Dengan demikian sangat diharapkan RSUD Dr Soeroto memiliki IPAL mandiri. (pr)
Sumber : sinarngawi.com
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :
