Pengelolaan Sampah Jadi Nilai Minus Adipura
Adipura, Kota, News, Pemerintahan, Utama 20.45
NGAWI - Tim pemenangan Adipura Pemkab Ngawi harus bekerja keras jika tidak ingin penghargaan di bidang kebersihan itu melayang. Hal ini karena masih ada sejumlah indikator penilaian yang mendapat nilai merah seperti pengolahan sampah dari daun-daunan yang diubah menjadi kompos. Sistem ini dinilai belum maksimal.
"Pemilahan sampah dan pengolahannya masih perlu ditingkatkan. Selain itu gulma dan drainase di perumahan juga perlu dibenahi," tutur Yulianto Kusprasetyo, Kepala Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Ngawi, kemarin (2/3).
Yulianto mengatakan, masih banyaknya hal yang belum memenuhi indikator penilaian itu akan disikapi dengan mengumpulkan satker terkait pada Selasa (5/3) nanti. Menurutnya, tidak hanya satker yang memiliki nilai merah yang akan dimintai perbaikan, namun juga satker yang memiliki nilai aman akan dituntut untuk mempertahankan nilainya, mengingat informasi yang diterimanya, tim penilai Adipura jilid II akan mampir ke Pemkab Ngawi pada bulan Maret ini.
Sejak tiga hari yang lalu, pihaknya sudah mempersiapkan hal-hal yang berkaitan dengan fisik untuk dilakukan pembenahan, karena fisik memiliki porsi nilai 90 persen, sisanya adalah non fisik. Untuk itu Pemkab mulai melakukan pengecatan dan mempercantik wajah kota.
Dikutip : Radar Ngawi
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :
