Kondisi Jalanan Antara Kecamatan Rusak Parah
Pemerintahan 09.35
Kondisi jalan penghubung antar kecamatan di sebagian pelosok kawasan Ngawi kian memprihatinkan.Di beberapa titik mengalami kerusakan parah dan berlubang.Sebagian lagi permukaan aspalnya tidak merata.Keadaan itu berbahaya bagi pengendara karena rawan kecelakaan lalu lintas(lakalantas).
Salah satu jalur yang mengalami kerusakaan parah adalah penghubung Kecamatan Kota-Kwadungan.Permukaan aspal jalan sepanjang lima kilometer itu sudah mengelupas.Praktis,kondisi itu menimbulkan lubang dengan kedalaman mencapai 20 sentimeter.
Meski kondisi itu terjadi sejak dua tahun lalu,pemkab terkesan tutup mata.'Sudah dua tahun terakhir tidak ada perawatan atau perbaikan sama sekali,'terang Sudir,salah seorang warga Desa Kandangan,Ngawi.
Untuk menghindari kerusakan yang semakin parah,kata dia,warga hanya menambal dengan tanah dan batuan kecil.Namun,upaya itu seakan sia-sia karena tambalan tidak mampu bertahan lama.Maklum saja,jalur tersebut juga kerap dilewati kendaraan bermuatan berat.'Paling hanya bertahan tiga hari saja.Jadi,kami sudah lelah memperbaikinya terus,'tuturnya.
Kerusakan jalan,lanjut Sudir,juga disebabkan gerusan air hujan.Parit yang berada di kanan dan kiri lebih tinggi ketimbang permukaan badan jalan.Bila hujan deras,air meluber dan mengikis aspal.'Airnya kadang mengalir deras.Itulah yang membuat permukaan aspal mengelupas,'tandasnya.
Tambah dia,warga sendiri sebenarnya sudah melaporkan kerusakan jalan itu kepada pihak terkait.Namun,belum ada tanggapan sama sekali.Padahal,jalan berlubang itu juga kerap memicu kecelakaan.Hal itu yang membuat warga seolah putus asa.
'Sudah melayangkan surat pemberitahuan,tapi belum ada konfirmasi balik.Sering terjadi kecelakaan,itu yang membuat warga juga ketakutan,'ungkapnya.
Sementara,Sudarno,Kabid perawatan jalan dan jembatan Dinas Pekerjaan Umum(PU)setempat menegaskan bahwa perbaikan jalan rencananya akan dilakukan pada 2011 mendatang.Dana yang disiapkan mencapai Rp5miliar. Anggaran itu bersumber dari Badan Penanggulangan Bencana Nasioanal(BPBN).'Kerusakannya itu kan disebabkan banjir pada 2007 akhir silam.Jadi,kami mengalokasikan dana untuk perbaikan jalan,'katanya.
Tambah dia,beberapa jalur alternatif juga menjadi fokus penanganan selama ini.Di antaranya,Ngrambe-Hargomulyo,Walikukun-Ngrambe,Teguhan-Jatigembol dan Sidowayah-Kedunggalar.'Kami juga melakukan pemeliharaan rutin jalan-jalan yang menjadi naungan PU,'tandasnya.(dip/isd) (mbak sri)
Sumber : radarmadiun
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :
